Penulis : Pete Engardio
Penerbit : PT Bhuana Ilmu Populer,2008
Tebal : 446 halaman
Kebangkitan negara China dan India menjadi menarik perhatian dari seluruh dunia. Kita dapat mendapatkan pelajaran bahwa untuk bertahan dan tumbuh dalam pasar global secara langsung ataupun tidak langsung anda harus berhubungan dengan negara China atau India.
Didalam buku ini juga terdapat penjelasan masa awal bisnis pada jaman kuno yang disebut dalam buku sejarah yaitu Jalur Sutra yang menghubungkan negara China dengan India serta Arab.
Pada jaman sekarang ini dengan bangkitnya negara China dengan dampak yang sangat terlihat. Banyak barang di hampir semua tempat di dunia yang dijual di pasar modern maupun pasar tradisional memiliki tanda "Made in China".
Sedangkan kebangkitan India memang tidak terlalu terlihat. Tidak terlalu kentara. Karena mereka bermain dibalik layar. Banyak para insinyur, analis dan pekerja India yang mempunyai keterampilan yang tinggi dalam desain semikonduktor, telepon seluler atau handphone, sistem navigasi, sumber tenaga listrik dan masih banyak lagi yang lain.
Kedepan, negara China dan India akan menjadi negara raksasa yang sedang berkembang dan akan mengancam negara raksasa tradisional sebelumnya seperti Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Diprediksi China dan India tidak hanya bergerak di industri rakitan berupah rendah, namun juga mampu bersaing dalam teknologi dengan latar pendidikan dan pelatihan yang tinggi.
Buku Chindia: How China and India Are Revolutionizing Global Business karya Pete Engardio membahas tentang kebangkitan dua raksasa Asia—Tiongkok dan India—yang bersama-sama mengguncang tatanan ekonomi dunia. Istilah “Chindia” sendiri merupakan gabungan dari kata China dan India, mencerminkan fenomena kebangkitan simultan dua negara dengan populasi terbesar di dunia yang kini menjadi pusat gravitasi baru dalam ekonomi global.
Sebagai jurnalis senior BusinessWeek, Engardio menulis buku ini berdasarkan penelitian mendalam, wawancara dengan tokoh bisnis, pengamat ekonomi, dan pelaku industri di kedua negara, serta pengamatannya terhadap dampak besar Chindia terhadap ekonomi Barat dan dunia.
Buku ini menelusuri bagaimana Tiongkok dan India berhasil bertransformasi dari negara berkembang yang miskin menjadi dua kekuatan ekonomi yang menakutkan bagi Barat dalam waktu relatif singkat.
Engardio menggambarkan strategi unik masing-masing negara dalam menaklukkan pasar global:
-
Tiongkok (China) fokus pada manufaktur dan ekspor barang, dengan kekuatan di bidang produksi massal, efisiensi, dan infrastruktur industri. Pemerintah China mendorong industrialisasi agresif, menarik investasi asing, dan menciptakan iklim bisnis yang mendukung pertumbuhan cepat sektor teknologi, elektronik, dan otomotif.
-
India, sebaliknya, menonjol di sektor jasa dan teknologi informasi (IT). Negara ini membangun keunggulan melalui sumber daya manusia berpendidikan tinggi, terutama di bidang sains, teknik, dan layanan digital. Perusahaan-perusahaan seperti Infosys, Wipro, dan Tata Consultancy Services (TCS) menjadi simbol keberhasilan India dalam ekonomi berbasis pengetahuan.
Engardio menekankan bahwa kekuatan Chindia bukan hanya pada biaya tenaga kerja murah, tetapi juga pada inovasi model bisnis dan efisiensi global. Kedua negara ini tidak sekadar menjadi “pabrik dunia” atau “kantor dunia”, melainkan mulai menciptakan merek, teknologi, dan produk mereka sendiri.
Buku ini menguraikan bagaimana kebangkitan Chindia mengubah lanskap ekonomi global, memaksa negara-negara Barat untuk menyesuaikan diri. Banyak perusahaan multinasional kini berinvestasi, memindahkan produksi, atau bahkan melakukan penelitian dan pengembangan di China dan India.
Namun, Engardio juga tidak menutup mata terhadap tantangan besar yang dihadapi kedua negara:
- Ketimpangan sosial dan ekonomi yang lebar,
- Masalah lingkungan akibat industrialisasi cepat,
- Korupsi dan birokrasi,
- Kesenjangan antara wilayah perkotaan dan pedesaan, serta
- Keterbatasan infrastruktur di beberapa sektor.
Meskipun demikian, Chindia terus melaju karena dukungan pemerintah, populasi besar, dan daya adaptasi tinggi terhadap perubahan global.
Pete Engardio ingin menunjukkan bahwa masa depan ekonomi dunia tidak lagi hanya ditentukan oleh Barat.
Chindia telah menjadi pemain utama baru dengan kombinasi kekuatan yang luar biasa: China unggul dalam efisiensi industri, sementara India unggul dalam kecerdasan digital dan inovasi manusia.
Buku ini juga memberikan pelajaran penting bagi pelaku bisnis di negara lain, termasuk Indonesia, bahwa:
- Daya saing tidak hanya dibangun dari modal besar, tetapi juga dari strategi jangka panjang, pendidikan, dan kerja sama internasional.
- Untuk bersaing di era global, inovasi dan adaptasi budaya bisnis Asia menjadi kunci keberhasilan.
