Belajar adalah sarana memperbarui diri, tanpa belajar kita akan terperangkap pada masa lalu
Sunday, October 3, 2004
Manusia Tidak Pernah Mendarat di Bulan?
Oleh : Sony Set. & Andra Nuryadi
Penerbit : Grasindo, 2004
Tebal : 155 halaman
Sejak pendaratan pertama di bulan pada tahun 1969, dunia seakan puas oleh peristiwa itu. Berita kesuksesan proyek Apollo 11 hingga Apollo 17 menjadi informasi tunggal bukti kedigdayaan manusia dalam menguasai jagad raya.
Dalam perjalanan waktu, teknologi berkembang pesat. Sayangnya setelah berpuluh-puluh tahun kemudian belum tersiar lagi berita pendaratan manusia di bulan.
Tak heran jika kemudian muncul wacana yang dikenal sebagai teori konspirasi yang mencoba memutarbalikkan bahwa manusia tidak pernah mendarat di bulan. Sebuah wacana yang mengajak kita untuk berani berpikir kritis, benarkah manusia pernah mendarat di bulan.
Salah satu hal yang disanggah dalam buku ini disajikan pada halaman 126.
Terdapat foto yang sangat terkenal, yaitu peristiwa pengibaran bendera Amerika Serikat oleh astronot Aldrin Buzz. Kita paham bahwa di bulan tidak terdapat udara, oksigen atau angin yang mampu membuat sesuatu dapat berkibar. Namun pada foto ini tampak jelas bahwa bendera Amerika Serikat tersebut berkibar. Anehnya NASA berkilah bahwa angin yang tejadi diakibatkan oleh "angin matahari".
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Featured Post
Related Posts
-
Oleh : Syaikh Adil Fahmi Penerbit : Pustaka Al-Kautsar, 2005 Tebal : 129 halaman Mempunyai anak memang merupakan anugerah yang teri...
-
Keputusan-Keputusan Kontroversial & Misi Menyelamatkan Yahoo dari Kebangkrutan Oleh : Nicholas Carlson Penerbit : Mizan Media Utama, 201...
-
Merajut Bangsa, Merajut Indonesia Oleh : Suratmin & Didi Kwartanada Penerbit : PT Kompas Media Nusantara, 2014 Tebal : 308 halam...
-
Oleh : Rizem Aizid Penerbit : FlashBooks, 2011 Tebal : 239 halaman Begitu dapat buku ini dan membaca daftar isinya, langsung saja ...
-
Menjadi Penulis dan Kaya Raya Oleh : Ahmad Gaus Penerbit : Referensi, 2013 Tebal : 100 halaman Menjadi entrepeneurship atau wirau...
No comments:
Post a Comment