Sukses Bisnis Batu Mulia

Oleh : Toro Susanto

Penerbit : Kobis Yogyakarta, 2015

Tebal : 192 halaman

Setidaknya terdapat 3000 jenis mineral di bumi, dan diantaranya terdapat 150-200 yang termasuk batu mulia atau yang juga dikenal dengan batu permata.

Intan merupakan batu mulia yang memiliki skala kekerasan hingga 10 mohs, kemudian batu safir dan rubi mencapai 9 mohs, lalu zamrud 7-8 mohs. Sedangkan batu akik hanya 7 mohs. Batu Intan di Indonesia ditambang di Cempaka, Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Batu ametis atau kecubung termasuk batu kuarsa yang menjadi batu mulia kesukaan kerajaan terutama ametis dengan warna ungu dan merah muda.

Batu topaz atau batu ratna cempaka memiliki berbagai nama, diantaranya batu daud, batu mirah cempaka dan batu selong.

Batu garnet atau disebut juga dengan batu delima atau biduri delima. Selain itu di Indonesia juga dikenal sebagai batu manilam anggur, batu biduri anggur dan batu mirah anggur.

Batu giok dikenal dengan giok atau jade merupakan sejenis batu permata hijau.

Batu alexandrite adalah batu chrysoberyl yang warnanya dapat berubah-ubah tergantung waktu. Batu ini diberi nama alexandrite karena ditemukan pada hari ulang tahun Czar Alezander yang ke-16 dan dipersembahkan kepada Tsar Alexander II dari Rusia.

Batu pirus telah dikenal oleh bangsa Mesir dan ditambang di Sinai lebih dari 6000 tahun silam. Nama batu pirus "turquise" dalam Perancis artinya adalah batu Turki karena awalnya berasal dari Turki.

Batu zamrud atau emerald atau dalam bahasa Belanda adalah smagard memiliki warna ideal hijau daun.

Batu ruby atau mirah atau mirah delima memilik nama yang berasal dari Yunani yaitu ruber yang artinya merah.

Batu yakut atau zircon berasal dari bahasa Persia yaitu zargun yang mempunyai arti warna keemasan.

Batu tourmaline sering disebut dengan batu bunglon karena memili warna yang sangat beragam, termasuk hitam dan putih.

Batu oniks atau onyx memiliki 3 warna, yaitu hitam dan dasarnya putih, lalu merah dan dasarnya putih serta merah tua dan dasarnya putih.