Sunday, September 5, 2021

The Naked CEO

Hidup Hebat Itu Tidak Sulit

Oleh : Alex Malley

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama, 2017

Tebal : 268 halaman


Jangan merasa bahwa menjadi dewasa adalah selalu berkompromi mengenai apa pun. Kita harus jujur kepada diri kita sendiri. Kita tidak haru selalu berusaha untuk memenuhi ekspetasi orang lain. Jangan lah membuang energi yang percuma untuk menjadi orang lain yang bukan diri kita.

Jadi berhenti untuk berusaha selalu menyenangkan orang lain.

Karena mengedepankan tampilan luar merupakan hal yang melelahkan. Selain melelahkan hal tersebut juga membuat keefektifan kita juga akan memudar. Jangan lah membandingkan diri kita dengan orang lain. Jangan terlalu repot mengkhawatirkan pendapat orang lain tentang kita.

Fokuslah kepada diri sendiri. Kita harus bisa mengenali siapa kita, apa "merk" kita, bahwa kita adalah istimewa dengan karakter, kekuatan dan apa yang kita miliki saat ini. Termasuk mimpi kita, yaitu mulai dari pola pikir, kebiasaan, visi dan kerja keras.

Pertahankan keaslian kita. Misalnya saya terlahir untuk mengatur.

Namun harus diingat, bahwa tidak semua passion pribadi menjadi karier kita, misalnya jika kita cinta olahraga, maka tidak harus olahraga menjadi pilihan karier kita.

Untuk menambah wawasan dapat kita perluas tidak hanya dengan membaca buku saja, namun selain membaca artikel kita juga bisa dengan mendengar cerita orang lain, pencapaian orang lain, menonton film, percakapan dengan teman, mendengarkan pengalaman hidup mereka.

Untuk itu perbanyaklah networking, mulailah berbicaralah dan bangun relasi. Mulailah dengan menyapa selamat pagi kepada orang lain. Yang patut diingat dalam membangun relasi jangan hanya mempunyai niat meminta sesuatu, tapi niatkanlah memberi.

Dari wawasan tersebut kita dapat memperoleh gagasan hebat dengan menyerap seperti spons.

Nasihat yang menarik buku ini yang harus aku camkan pada diri pribadi adalah bahwa kita harus bisa sekuat tenaga mempertahankan pola pikir fleksibel, misalnya dalam bentuk nasihat, menambah langkah ekstra, memperbaiki tujuan, namun jangan gunakan fleksibilitas tersebut sebagai alasan untuk menunda.

Terakhir, dalam dunia kerja dan keluarga, sering orang merasa bentrok. Bahkan frustasi, karena berusaha mencari keseimbangan, yaitu keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan, dimana keseimbangan di benak mereka adalah keseimbangan model simetris, keseimbangan yang sempurna.

Harusnya yang dicari adalah kualitas pekerjaan dengan kehidupan. Dan juga tak lupa adalah luangkan waktu untuk diri sendiri atau me time. Misalnya di pagi hari kita sambil berolahraga, agar hening kita matikan telp kita, lalu selama 1 jam kita mempunyai waktu sendirian sambil berpikir dan instropeksi.

No comments:

Post a Comment

Featured Post

Stories of Crime and Detection

Related Posts