Oleh : Bambang Q-Anees
Penerbit : PT Mizan Pustaka, 2014
Tebal : 198 halaman
Pernikahan di dalam Al-Quran merupakan mitsaqan ghalizhan (perjanjian yang berat) yang disejajarkan dengan perjanjian Allah dengan Bani Israil. Mitsaqan ghalizhan sebagai perjanjian yang mulia 3x disebutkan dalam Al-Quran yaitu perjanjian Allah Swt dengan Nabi Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan Muhammad Saw.
Oleh karena itu kalimat saat akad dianggap juga sebagai mitsaqan ghalizhan oleh Allah karena setelah menikah atas nama Allah maka pasangan suami istri akan menghadapi tantangan dan cobaan yang berat. Untuk itu pasangan suami istri harus dapat melakukan sebagai berikut :
- Sepakat saling mencintai
- Sepakat meninggalkan maksiat
- Saling menghormati dan menghargai
- Saling menerima kelebihan dan kekurangan
- Saling menguatkan keimanan
- Saling menasihati
- Saling memberi nasihat
- Saling setia
Hal tersebut dikarenakan saking sakral dan agungnya pernikahan tersebut. Kita harus menjadikan rumah tangga sebagai baiti jannati yaitu rumahku adalah surgaku.
Sakinah diambil dari kata sakana yang mempunyai arti diam atau tenang, ketenangan dalam pernikahan adalah ketenteraman yang dinamis dan aktif.
Mawaddah memiliki arti saat berumah tangga kita harus mempunyai kelapangan dada dan kekosongan jiwa dari kehendak buruk.
Dengan mawaddah maka akan timbul rahmah yaitu kondisi psikologis untuk memberdayakannya sehingga pasangan terlepas dari keburukan yang tidak disadari dan yang tidak mampun diselesaikan sendiri.
Dalam buku ini juga ditampilkan top score penyebab perceraian, yaitu
855 kasus : perselisihan terus menerus
438 kasus : suami tidak memberi nafkah
Buku Nasihat Al-Quran untuk Suami Istri merupakan bagian dari Seri Nasihat Al-Quran yang ditulis oleh Bambang Q-Anees. Buku ini mengangkat pesan-pesan Al-Quran yang relevan dengan kehidupan rumah tangga, khususnya peran suami dan istri dalam membangun keluarga sakinah, mawaddah, dan rahmah.
Bambang Q-Anees menekankan bahwa pernikahan bukan hanya ikatan lahiriah, melainkan juga ikatan spiritual yang dilandasi oleh petunjuk Allah dalam Al-Quran. Oleh karena itu, keharmonisan rumah tangga akan tercapai bila pasangan suami istri benar-benar menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup.
Beberapa poin penting yang dibahas dalam buku ini antara lain:
-
Tujuan Pernikahan Menurut Al-Quran
Pernikahan adalah sarana untuk meraih ketenangan jiwa (sakinah) serta melahirkan kasih sayang dan cinta yang tulus (mawaddah wa rahmah). -
Peran dan Tanggung Jawab Suami
Suami sebagai pemimpin keluarga memiliki kewajiban memberikan nafkah lahir dan batin, melindungi, serta membimbing keluarganya menuju kebaikan. -
Peran dan Tanggung Jawab Istri
Istri dipandang sebagai mitra sejajar dalam rumah tangga, yang berperan menjaga kehormatan diri, keluarga, serta mendukung suami dalam kebaikan. -
Prinsip Saling Menghargai dan Musyawarah
Al-Quran menekankan pentingnya musyawarah dalam pengambilan keputusan rumah tangga. Suami dan istri diajak untuk saling menghormati, bersabar, dan tidak mendahulukan ego. -
Mengelola Konflik Rumah Tangga
Konflik dianggap wajar, namun Al-Quran memberi tuntunan agar konflik diselesaikan dengan hikmah, kesabaran, dan menjauhkan kekerasan. Bahkan, bila perceraian menjadi jalan terakhir, tetap harus dilakukan dengan cara yang baik (ihsan). -
Membangun Rumah Tangga Islami
Keluarga seharusnya menjadi madrasah pertama bagi anak-anak. Dengan bekal pendidikan agama dan akhlak mulia, rumah tangga bisa menjadi fondasi peradaban yang kokoh.
Dengan bahasa yang mudah dipahami, Bambang Q-Anees menguraikan ayat-ayat Al-Quran yang berhubungan langsung dengan kehidupan rumah tangga, kemudian menjelaskannya dalam konteks praktis sehari-hari. Hal ini membuat buku ini relevan tidak hanya untuk pasangan yang baru menikah, tetapi juga bagi yang ingin memperkuat kembali fondasi rumah tangga mereka.
Secara keseluruhan, Nasihat Al-Quran untuk Suami Istri adalah panduan spiritual sekaligus praktis bagi pasangan muslim untuk menjadikan rumah tangga sebagai ladang ibadah dan jalan menuju ridha Allah.
#sinopsisbuku
#resensibuku
#potretbuku
No comments:
Post a Comment