Wednesday, August 17, 2022

Era Bisnis Ramah Lingkungan

Strategi Marketing Communication Masa Depan

Oleh : John E. Kennedy

Penerbit : PT Bhuana Ilmu Populer, 2009

Tebal : 100 halaman


Teori bisnis menurut Peter F. Drucker memiliki 3 asumsi, yaitu asumsi tentang lingkungan, organisasi dan kompetisi. Berbicara mengenai lingkungan seharusnya bukan lagi masuk dalam CSR (Corporate Social Respobsibility) namun masuk ke dalam CER (Corporate Environmental Responsibility).

Karena jika lingkungan masuk ke dalam CSR maka akan melemahkan program perbaikan lingkungan itu sendiri. Program lingkungan perbaikan lingkungan misalnya penanaman pohon, pembangunan sumber air bersih dan mengembalikan areal ke kondisi semula.

Penggunaan produk dan proses produksinya berdampak besar terhadap pemanasan global. Termasuk juga produktivitas dan ledakan penduduk juga merupakan faktor penyebab kerusakan lingkungan dan pemanasan global.

Dampak kerusakan lingkungan tersebut misalnya perubahan iklim, hujan asam, racun di lingkungan, racun dalam tubuh manusia dan sumberdaya alam menipis. Selain itu perubahan iklim global juga menyebabkan meluasnya kawasan tandus dan kelangkaan air tawar.

Kerusakan lingkungan seperti pembalakan liar (illegal lodging) yang menimpa Indonesia disebabkan salah satunya karena krisis moneter Asia 1997-1998.

Pemanasan global merupakan peristiwa meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan Bumi yang ditandai dengan perbedaan suhu antara siang dan malam di Bumi yang tidak terlalu jauh lagi, hal ini disebut dengan efek rumah kaca (green house effect) yang dikenalkan oleh Joseph Fourier pada tahun 1824.

Efek rumah kaca menyebabkan saat ini suhu Bumi telah meningkat rata-rata 1-5 derajat Celcus. Padahal kenaikan suhu 0.5 derajat Celcius dapat mengangkat air milyaran meter kubik. Dan diperkirakan pada tahun 2030 diperkirakan suhu Bumi akan naik sebesar 1.5 - 4.5 derajat Celcius.

Kesemuanya kondisi ini dimulai saat revolusi industri, meskipun revolusi industri bukan satu-satunya penyebab, namun revolusi di bidang pertanian juga memberikan kontribusi yang cukup besar.

Perusahaan diharapkan menjadi agen lingkungan hidup (agent of environment) dan generasi hijau (green generation) yang berfungsi sebagai pengelola sumberdaya alam berbasis lingkungan sehingga perusahaan berpeluang memenangkan persaingan masa sekarang dan masa depan.

Bisnis berbasis lingkungan tidak akan menghambat produktivitas namun akan sejalan dengan menjaga kualitas lingkungan untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan mengurangi dampak pencemaran seperti limbah air dan tanah.

Konsep bisnis berbasis lingkungan ini digunakan oleh the green community atau praktisi pemasaran dan komunikasi pemasaran. Produk dengan memiliki konsep berbasis lingkungan akan memiliki karakter yang mengarah pada green lifestyle yang menggunakan isu lingkungan hidup sebagai daya tarik pesan.

No comments:

Post a Comment

Featured Post

Stories of Crime and Detection

Related Posts