Saturday, April 16, 2016

Don't Follow Your Passion

So Good They Can't Ignore You


Oleh : Cal Newport

Penerbit : PT Mizan Publika, 2016
Tebal : 261 halaman


Teori umum yang berkembang di dunia saat ini mengenai karier adalah agar dalam pencarian pekerjaan demi karier kita harus mengikuti passion kita. Banyak ulasan, seminar dan buku yang membahasnya.

Setidaknya aku beli dan baca 6 buku yang berkutat mengenai pentingnya pendekatan passion dalam pencarian karier. Yaitu :

Dirumuskan bahwa pekerjaan adalah jalan untuk membayar tagihan, sedangkan karier adalah jalan untuk memperoleh pekerjaan yang lebih baik, dan penggilan hidup adalah pekerjaan yang penting sekaligus sebagai identitas diri kita.

Bagaimana awal mula sehingga teori karier mengejar passion bisa mendunia?

Berawal dari Richard Bolles, tahun 1970, yang menulis buku What Color is Your Parachute? yang mengatakan bahwa "carilah apa yang anda sukai, lalu carilah tepat yang memerlukan orang-orang seperti anda".

Buku What Color is Your Parachute? tersebut dibaca dan baru dikenalkan konsep tersebut pada generasi Baby Boomer, yang kemudian generasi tersebut mewariskan konsep tersebut kepada generasi selanjutnya sebagai anak-anak mereka yaitu "Generasi Milenium".

Namun kali ini aku menemukan buku yang berpikir lain. Membantu kita untuk berpikir dengan cara pandang yang lain. Dimana pola pikir umum yang berkembang adalah ikuti passion-mu, namun buku ini mengatakan biarkan passion yang mengikuti kita.

Agar passion mengikuti kita maka paksa diri kita melalui bekerja, paksa kembali diri kita hingga muncul keahlian pada diri kita. Pada akhirnya karyawan yang bahagia bukanlah orang yang bekerja sesuai dengan passion mereka, namun orang yang akhirnya ahli dalam menguasai bidang mereka.

Sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa orang yang mengejar passion mereka adalah orang yang berfokus pada apa yang bisa dunia berikan kepada dia sendiri, seharusnya dan lebih baik jika kita menjadi orang yang berfokus pada apa yang bisa kita berikan kepada dunia. Kita perlu memberikan sesuatu yang berharga jika kita menginginkan pekerjaan yang hebat.

Untuk mencapai itu maka seorang karyawan setidaknya mampu mempunyai kreativitas, dampak dan kontrol terhadap pekerjaan mereka sendiri, dan tentunya hal ini jarang bisa kita temui dalam perusahaan pada umumnya.

Cermat dan gigih merupakan modal yang berharga dalam pencapaian karier. Keahlian yang muncul dapat menjadi peluang yang berharga dalam urusan karier.

Terdapat perbedaan strategi seorang yang ahli yang mencapai keahliannya dibandingkan dengan seorang amatir yang tidak atau kurang mahir, misalnya pemain gitar profesional menjadi orang yang ahli karena senang berlatih musik sedangkan seorang gitaris amatir lebih sering hanya sekedar bermain musik. Dengan berlatih maka gitaris profesional berdedikasi dalam mengembangkan kemampuannya.

Contoh lain adalah seorang pemain catur profesional yang menghabiskan waktu 10 tahun sebelum menjadi diakui secara profesional. Aturan 10 tahun atau lebih populer dengan aturan 10.000 jam ini kemudian dipopulerkan oleh Malcolm Gladwell dalam bukunya Outliers : Rahasia di Balik Sukses.



#sinopsisbuku
#resensibuku
#potretbuku

No comments:

Post a Comment

Featured Post

Teori dan Praktek Konseling dan Psikoterapi

Judul : Teori dan Praktek Konseling dan Psikoterapi Oleh : Gerald Corey Penerbit : Refika, 2003 Tebal : 434 halaman Psikoanalisis adalah ali...

Related Posts