Saturday, June 21, 2014

Sutan Syahrir

Pemikiran & Kiprah Sang Pejuang Bangsa



Penulis : Lukman Santoso Az.

Penerbit : Palapa, 2014
Tebal : 278 halaman

Sutan Syahrir dalam sejarah kurang begitu banyak dibicarakan dibandingkan tokoh pergerakan saat mencapai kemerdekaan Republik Indonesia. Padahal peran dari Sutan Syahrir tidak bisa dibilang kecil. Bahkan bisa dibilang jika tidak ada aksi nekat Sutan Syahrir maka kemerdekaan Republik Indonesia tidak akan terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945.

Soekarno dan Hatta lebih intensif menjalin kerja sama dengan Jepang, sedangkan Syahrir membangun jaringan gerakan bawah tanah anti-fasis. Syahrir yakin Jepang tak mungkin memenangkan perang, oleh karena itu, kaum pergerakan mesti menyiapkan diri untuk merebut kemerdekaan di saat yang tepat.

Ketika Jepang makin terdesak oleh pasukan Sekutu. Syahrir mengetahui perkembangan Perang Dunia dengan cara sembunyi-sembunyi mendengarkan berita dari stasiun radio luar negeri. Berita tersebut kemudian ia sampaikan ke Hatta. Syahrir yang didukung para pemuda mendesak Soekarno dan Hatta untuk memproklamasikan kemerdekaan pada 15 Agustus karena Jepang sudah menyerah.

Soekarno dan Hatta yang belum mengetahui berita menyerahnya Jepang, tidak merespon secara positif. Mereka menunggu keterangan dari pihak Jepang yang ada di Indonesia, dan proklamasi itu mesti sesuai prosedur lewat keputusan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) yang dibentuk oleh Jepang. Sesuai rencana PPKI, kemerdekaan akan diproklamasikan pada 24 September 1945.

Sikap Soekarno dan Hatta tersebut mengecewakan para pemuda, sebab sikap itu berisiko kemerdekaan RI dinilai sebagai hadiah Jepang dan RI adalah buatan Jepang. Guna mendesak lebih keras, para pemuda pun menculik Soekarno dan Hatta pada 16 Agustus. Akhirnya, Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus.

Itulah salah satu peran terbesar Sutan Syahrir, selain peran besar beliau saat menjabat sebagai Perdana Menteri di Indonesia.


#sinopsisbuku #resensibuku

Sunday, June 8, 2014

The Grand Design

Rancang Agung


Oleh : Stephen Hawking, Leonard Mlodinow

Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama, 2010
Tebal : 203 halaman


Alam semesta menyimpan keajaiban dan misteri yang sangat memesona yang sampai kini belum tersingkap seluruhnya oleh ilmu fisika. Keajaiban itu antara lain adalah planet-planet yang selalu beredar di garis edarnya, tidak pernah melenceng sedikit pun dan tidak pernah bertabrakan satu sama lain.

Bumi adalah keajaiban yang lain. Bumi berada di zona jarak yang begitu tepat terhadap matahari sehingga iklim bumi sangat sesuai bagi kehidupan manusia dan makhluk-makhluk lainnya.

Keagungan rancangan seluruh alam semesta selalu membangkitkan keingintahuan selama berabad-abad. Kapan dan bagaimana alam semesta bermula? Mengapa kita ada di dunia ini? Bagaimana campur tangan Tuhan dalam rancang agung alam semesta?

Dalam buku ini, Stephen Hawking dan Leonard Mlodinow menyajikan pemikiran sains terkini mengenai misteri alam semesta dalam bahasa nonteknis yang cemerlang sekaligus sederhana. Buku ini adalah buku pedoman singkat, jelas dan menyentak yang menyajikan penemuan-penemuan yang akan mengubah pemahaman sekaligus mengusik keyakinan, buku ini mencerahkan dan menohok.

Menurutku inti dari segala inti dari buku ini diulas pada bab 5, yaitu Teori Segalanya atau The Theory Everything.

Di dalam bab ini kita akan belajar fisika seakan-akan membaca sebuah cerita dalam buku novel. Disini akan dipaparkan dengan singkat dan padat mulai dari teori yang diungkapkan oleh Newton dengan gaya gravitasinya, Michael Faraday dengan teori medan magnetnya, James Clerk Maxwell dengan teori gelombang elektromagnetnya, hingga Albert Einstein dengan teori relativitasnya.

--

Mengungkap Alam Semesta dalam "The Grand Design" oleh Stephen Hawking dan Leonard Mlodinow

"The Grand Design," yang ditulis oleh Stephen Hawking dan Leonard Mlodinow, adalah sebuah karya monumental yang mengeksplorasi pertanyaan mendasar tentang asal-usul alam semesta dan hukum-hukum yang mengatur keberadaannya. Buku ini membawa pembaca pada perjalanan yang mendalam melalui kosmologi, fisika kuantum, dan teori segalanya (theory of everything) dalam upaya untuk menjelaskan bagaimana alam semesta kita terbentuk dan berfungsi.

Tujuan Buku

Hawking dan Mlodinow berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan besar seperti: Mengapa ada sesuatu daripada tidak ada? Bagaimana alam semesta kita tercipta? Apakah ada Tuhan yang menciptakan alam semesta? Melalui pendekatan ilmiah yang canggih namun tetap dapat diakses oleh khalayak umum, mereka menggali teori-teori terbaru dalam fisika untuk menawarkan jawaban yang mungkin.

M-Theory dan Multiverse

Salah satu konsep sentral dalam "The Grand Design" adalah M-theory, yang diklaim oleh penulis sebagai teori terbaik untuk menjelaskan segala sesuatu di alam semesta. M-theory, yang merupakan pengembangan dari teori string, menyarankan bahwa alam semesta kita mungkin hanya salah satu dari banyak alam semesta yang ada, yang dikenal sebagai multiverse. Menurut teori ini, hukum-hukum fisika yang kita amati di alam semesta kita mungkin berbeda di alam semesta lain.

Hukum Alam dan Penciptaan Alam Semesta

Buku ini juga membahas bagaimana hukum-hukum alam dapat menjelaskan penciptaan alam semesta tanpa memerlukan campur tangan ilahi. Hawking dan Mlodinow berargumen bahwa karena ada hukum seperti gravitasi, alam semesta dapat dan akan menciptakan dirinya sendiri dari ketiadaan. Mereka menjelaskan bahwa penciptaan spontan adalah alasan mengapa ada sesuatu daripada tidak ada, mengapa alam semesta ada, dan mengapa kita ada.

Ilmu Pengetahuan vs. Agama

"The Grand Design" tidak menghindar dari kontroversi, terutama dalam perdebatan antara ilmu pengetahuan dan agama. Penulis dengan tegas menyatakan bahwa pandangan ilmiah tentang alam semesta tidak memerlukan konsep Tuhan sebagai pencipta. Ini memicu banyak diskusi dan debat di kalangan teolog, filosof, dan ilmuwan tentang peran agama dan sains dalam menjelaskan keberadaan kita.

Kesimpulan

"The Grand Design" adalah buku yang provokatif dan merangsang pemikiran yang mengajak pembaca untuk melihat alam semesta melalui lensa ilmu pengetahuan modern. Dengan penjelasan yang jelas dan ilustrasi yang mendalam, Hawking dan Mlodinow berhasil menyajikan teori-teori fisika yang kompleks dengan cara yang dapat dipahami oleh pembaca umum. Buku ini tidak hanya memperkaya pengetahuan kita tentang alam semesta, tetapi juga mengajak kita untuk merenungkan tempat kita di dalamnya dan bagaimana kita memahami keberadaan itu sendiri.

--


#sinopsisbuku #resensibuku

Featured Post

Stories of Crime and Detection

Related Posts