Saturday, October 3, 2015

Entrepeneur from Inspirations become Perspiration


Oleh : Jubilee Enterprise

Penerbit : PT Elex media Komputindo, 2013
Tebal : 187 halaman


Dari cover saja buku ini sudah menarik perhatian, karena desainnya yang simpel sehingga menyiratkan elegan dan tentunya sarat akan ilmu. Sesuai judulnya buku ini memuat banyak inspirasi terutama inspirasi yang lahir dari entrepeneur dunia yang dapat menjadi ilham bagi orang lain.

Salah satu petuah bagi orang yang akan mendirikan bisnis adalah bahwasanya merk bukanlah sekedar nama. Harus ada filosofi dan makna yang mendalam yang melatarbelakangi kita memberikan sebuah kata menjadi merk dari produk kita.

Salah satu contoh yang diambil yang dapat membuat kita mudah memahami adalah Deddy Corbuzier yang sebenarnya mempunyai nama asli Deddy Cahyadi.

Sehingga merk bukan sekedar nama, tapi juga menjadi brand.

Inspirasi lain yang diambil adalah api dari korek kecil. Maksudnya adalah jika kita ingin melakukan perubahan besar sebenarnya kita cukup perlu melakukan hal-hal kecil yang terkadang kita anggap sebagai hal yang sepele.

Yang perlu diingat pula adalah seorang entrepenur harus mempunyai langkah dan aktivitas yang harus dijalani dengan konsisten, jangan sedikit-sedikit berubah jalan, sedikit-sedikit berubah haluan, sehingga pada akhirnya kita hanya berputar-putar tanpa arah.

Dan terakhir hal yang paling menarik adalah yang berada pada halaman 126, dimana dijelaskan bahwa terdapat penelitian mengenai hubungan "collective mood", dimana penelitian ini dilakukan dari aktivitas pengguna twitter dengan pergerakan saham di Dow Jones. Ekspresi emosi di media sosial tersebut ibaratnya adalah termometer raksasa yang dapat mendeteksi dan berpengaruh terhadap pergerakan saham dengan tingkat akurasi 87%.

#sinopsisbuku
#resensibuku
#potretbuku

No comments:

Post a Comment

Featured Post

Stories of Crime and Detection

Related Posts