Sunday, January 3, 2010

The Great Muslim Scientist

Pemikiran dan Penemuan 22 Ilmuwan Muslim Kebanggaan Dunia


Oleh : Hery Sucipto

Penerbit : Grafindo, Khazanah Ilmu, 2008 
Tebal : 194 halaman


Kontribusi Islam terhadap perkembangan dan kemajuan sains dan teknologi di masa lalu begitu nyata. Fakta itu jelas tetrulis dalam sejarah manapun, meski selalu ada upaya "menggelapkan" sejarah gemilang tersebut.

Ilmuwan muslim yang tersohor di jamannya mempunyai penemuan di berbagai bidang sains dan teknologi yang senantiasa menjadi rujukan dan referensi ilmuwan modern dan barat.

Ilmuwan muslim diantaranya adalah Al-Khawarizmi yang menemukan teori algoritma, Ar-Razi yang merupakan perintis kedokteran modern, Ibnu Haitsam yang ahli penglihatan dan pakar mata, Jabir Ibnu Hayyan yang menemukan ilmu kimia, Al-Biruni yang merupakan penemu gaya gravitasi, Ibnu Sina adalah bapak kedokteran modern, Ibnu Majid yang menemukan navigasi dan kompas dan Ibnu Nafis yang menemukan ilmu peredaran darah.

Dan tak lupa tentunya adalah BJ Habibie, ilmuwan muslim dari Indonesia yang merupakan ahli pesawat terbang dan penemu sistem pesawat baling-baling.

Nama teori Aljabar di matematika diambil dari buku karangan Al-Khawarizmi yang berjudul Al-Jabr wa al Muqabilah. Dimana Al-Khawarizmi atau El-Chawarizmi mengembangkan tabel rincian trigonometri yang memuat fungsi sinus, kosinus, tangen dan kotangen.

Di kalangan ilmuwan barat Al-Khawarizmi atau El-Chawarizmi dikenal juga dengan nama Al-gorizm atau Algorizm. Sehingga salah satu ilmu matematika yang beliau kembangkan diberi nama dengan sesuai dengan namanya yaitu Algoritma.

No comments:

Post a Comment

Featured Post

Stories of Crime and Detection

Related Posts